Computer Based
Information System (CBIS)
Secara teori, penerapan sebuah
Sistem Informasi memang tidak harus menggunakan komputer dalam kegiatannya.
Tetapi pada prakteknya tidak mungkin sistem informasi yang sangat kompleks itu
dapat berjalan dengan baik jika tanpa adanya komputer. Sistem Informasi
merupakan sistem pembangkit informasi. Dengan integrasi yang dimiliki antar
subsistemnya, sistem informasi akan mampu menyediakan informasi yang
berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan manajemen yang
membutuhkannya.
Computer Based
Information System (CBIS) atau yang dalam Bahasa Indonesia disebut juga Sistem
Informasi Berbasis Komputer
merupakan sistem pengolah
data menjadi sebuah informasi
yang berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan.
Koordinasi dan kendali serta visualisasidan analisis.
Menurut Wahyono, CBIS
(Computer Based Information System) merupakan sistem pengolahan data menjadi
sebuah informasi berkualitas dan dipergunakan untuk suatu alat bantu
pengambilan keputusan. Beberapa istilah yang terkait dengan CBIS yang akan
dibahas dalam bagiian ini antara lain data, informasi, sistem, sistem informasi
dan “basis computer”.
Beberapa istilah yang
terkait dengan CBIS antara lain :
1. Data
Data memiliki banyak
sekali pengertian ini dapat dilihat dari bebrbagai sumber yang berbeda,
dantaranya adalah sebagai berikut.
Ø Menurut berbagai kamus bahasa Inggris-Indonesia, data diterjemahkan sebagai istilah yang berasal dari kata “datum” yang berate fakta atau bahan-bahan keterangan.
Ø Dari sudut pandang bisnis, terdapat pengertian data bisnis sebagai berikut : “Business data is an organization’s description of things (resources) and events (transactions) that is faces”.
Ø Pengertian yang lain mengatakan bahwa “data is the description of things and events that we face”. Jadi data dalam hal ini disebut sebagai data bisnis, merupakan deskripsi organisasi tentang suatu (resousces) dan kejadian (transactions) yang terjadi.
Data
merupakan deskrisi dari kejadian yang kita alami.
Dari pemaparan tersebut
dapat disimpulkan bahwa data merupakan
kenyataan yang menggambarkan
suatu kejadian dan
merupakan kesatuan nyata yang nantinya akan digunakan sebagaibahan dasar
suatu informasi.
2. Informasi
Informasi juga memiliki
banyak pengertian apabila kita lihat dari beberapa sumber diantaranya :
Ø Menurut Gordon dan B. Davis dalam bukunya Management Informations System : Conceptual Foundations, Structures, and Development menyebutkan bahwa informasi sebagai data yang diolah menjadi bentuk yang berguna bagi penerimanya dan nyata, berupa nilai yang dapatdi pahami didalam keputusan sekarang maupun masa depan.
Ø Menurut Barry E. Cushing dalam buku Accounting Information System and Business Organization, dikatakan bahwa informasi merupakan suatu yang menunjukan hasil pengolahan data yang diorganisasi dan berguna kepada orang yang menerimanya.
Ø Menurut RobertN. Anthony dan John Dearden dalam buku Management Control Systems, menyebutkan informasi sebagai suatu kenyataan, data, item yang menambah pengetahuan bagi penggunannya.
Ø Menurut Stephen A. Moscove dan Mark G. Simkin dalam bukunya Accounting Information Systems: Concepts and Practise mengatakan informasi sebagai kenyataan atau bentuk-bentu yang berguna yang dapat digunakan dalam bentuk pengambilan bisnis.
Jadi informasi merupakan
hasil dari pengolahan data menjadi bentuk yang lebih berguna bagi yang
menerimanya yang menggambarkan
suatu kejadian-kejadian nyata
dan dapat digunakan sebagai alat bantu untuk pengambilan suatu keputusan.
3. Sistem Informasi
Sistem informasi
dapat didefinisikan sebagai
sekumpulan komponen yang
saling berhubungan,
mengumpulkan, memproses, menyimpan
dan mendistribusikan informasi untuk
menunjang pengambilan keputusan
dan pengawasan dalam suatu organisasi.
4. Berbasis Komputer
Sistem Informasi
“berbasis komputer” mengandung
arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam
sebuah sistem informasi. Secara teori, penerapan sebuah Sistem
Informasi memang tidak
harus menggunakan komputer
dalam kegiatannya. Tetapi pada
prakteknya tidak mungkin
sistem informasi yang
sangat kompleks itu dapat
berjalan dengan baik
jika tanpa adanya
komputer. Sistem Informasi yang
akurat dan efektif, dalam kenyataannya selalu berhubungan dengan istilah
“computer-based” atau pengolahan informasi yang berbasis pada komputer.
Referensi:
Sulianta.F. 2007.”Konten
Internet”. Jakarta: Elex Media
Komputindo.
Darono.A.
2007.”Aplikasi Excel sebagai Alat Banatu Audit”. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Nugroho.A.2010.”Rekayasa
Perangkat Lunak Berorientasi Objek dengan Metode USDP”. Yogyakarta: Andi
Offset.
Hall.J.2007.”Sitem
Informasi Akutansi, Edisi 4”.Jakarta: Salemba Empat.
Umar.H.2005.” Evaluasi
Kinerja Perusahaan”.Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Fatta.H.2007.” Analisis
dan Perancangan sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan
Organisasi Modern”. Yogyakarta: Andi Offset.
Wahyono.T.2003.
“Computer Based Information System (CBIS). Kuliah Berseri Ilmu Komputer.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar